1. Hard Cut
Hard Cut - atau perpindahan dari akhir suatu adegan ke awal adegan berikutnya, tanpa perubahan atau efek apa pun. Ini bentuk transisi yang paling mendasar; itu mungkin juga yang paling berguna.
Waktu Yang Tepat Menggunakan hard Cut:
- Di tengah aksi dan/atau musik yang cepat
- Saat ada perubahan kamera dalam scene
- Untuk membuat impact/benturan
- Untuk mengulang klip ke ketukan audio
- Untuk bergantian di antara sudut pandang dua karakter
2. Dissolve
Pernah mendengar istilah Fade To Black? Ini adalah penggunaan transisi Dissolve yang paling umum. Ketika adegan terakhir secara bertahap berpindah ke gambar kosong (hitam).
Untuk menggunakan efek ini, Anda dapat menggunakan preset bawaan di Premiere Pro atau secara manual mengontrol larutan dengan keyframe di Premiere atau After Effects.
Waktu Yang Tepat Untuk menggunakan Dissolve :
Transisi Dissove paling sering dipilih untuk transisi dari akhir satu adegan ke awal adegan lain, atau di antara gambar dalam montase, ada juga kegunaan lainnya, yaitu menunjukkan:
- Berlalunya waktu
- Perubahan lokasi
- Kilas balik atau retrospeksi
3. Cut On Action
Perlu menunjukkan sudut yang berbeda tetapi tidak dapat dengan mudah berpindah dari satu tempat ke tempat lain tanpa mengganggu adegan? Ini adalah waktu yang ideal untuk menggunakan transisi Cut On Action, di mana Anda memotong dari satu bidikan ke tampilan lain sambil mencocokkan aksi bidikan pertama.
Contoh umumnya adalah karakter yang memasuki ruangan atau rumah. Ketika tangan mereka menyentuh kenop pintu dari luar, adegan memotong ke bidikan saat yang sama, dari perspektif lain, dengan pintu terbuka dari dalam.
Dengan menggunakan teknik ini, Anda membuat jembatan visual, menyatukan dua sudut pandang.
Waktu Yang Tepat Untuk Menggunakan Cut on Action
Transisi ini dapat digunakan dalam berbagai skenario umum seperti:
- Sebuah pukulan dalam adegan perkelahian
- Melempar atau meluncurkan sesuatu
- Menyembunyikan dan mengungkapkan informasi
4. Match Cut
Mirip dengan potongan pada aksi, digunakan untuk menggambarkan bidikan aksi dari dua sudut yang berbeda, Match Cut digunakan untuk mencocokkan elemen komposisi dalam satu adegan dengan adegan berikutnya.
Waktu Yang Tepat Untuk Menggunakan Match Cut
Trasisi ini berfungsi paling baik saat menampilkan:
- Objek melewati waktu
- Hubungan antara dua objek yang berbeda
5.Dynamic Zoom
Seperti namanya, Dynamic Zoom dengan mulus memotret gambar ke arah atau menjauh dari Camera.
Salah satu cara untuk menggunakan transisi ini adalah dengan menemukan elemen yang di sub-frame di design board Anda.
Misalnya, dalam animasi ruangan dengan jendela yang menghadap ke kota, Anda dapat memperbesar dari pemandangan ruangan, ke dan melalui jendela, keluar ke kota di luarnya.